Kebayang ga sih,,, ada pasta yang ukurannya super duper “big”???
Nahh… percaya ga percaya hal itu emang bisa terjadi, dalam dunia kimia, semua hal-hal yang nampak ga mungkin bisa jadi mungkin.
Pasta dengan ukuran besar itu dikenal dengan nama ”elephant toothpaste” .
Elephant toothpaste ini terbentuk dari reaksi hydrogen peroksida dengan sabun dan kalium iodida. Karena reaksi dari campuran tersebut membentuk seperti pasta dengan ukuran yang besar, maka dinamakanlah sebagai “elephant toothpaste”. Tapi hal ini bukan berarti elephant toothpaste ini bisa dipakai sebagai pasta gigi lohh…
Ingin tau lebih dalam tentang “elephant toothpaste” ???
Yuuukk lanjuttt…
Untuk membuat elephant toothpaste sangatlah mudah, bahan-bahan yang diperlukan tidak banyak dan cukup simple. Cara membuatnya pun mudah.
Pertama-tama siapkan bahan-bahan yang diperlukan, yakni:
1. 80 ml hidrogen peroksida
2. 40 ml deterjen cair atau sabun cair
3. 10 sampai 15 ml larutan kalium iodida
4. Pewarna makanan (opsional)
5. Gelas kimia 50ml
6. Gelas ukur
Cara membuat
1. Siapkan gelas ukur
2. Tuangkan hidrogen peroksida dan detergen kedalam gelas ukur
3. Tambahkan pewarna makanan jika memang diperlukan
4. Siapkan kalium iodida dalam gelas kimia 50ml, aduk-aduk
5. Tuangkan kalium iodida tersebut kedalam gelas ukur
6. Toothpaste akan terbentuk secara cepat
kok bisa???
“Elephant toothpaste” terbentuk akibat dari dekomposisi cepat dari hydrogen peroksida. Percobaan ini juga dikenal sebagai “Eksperimen Marsmallow”.
Prinsip dari percobaan ini adalah pencampuran hidrogen peroksida dengan sabun cair. Kemudian ditambahkan katalis untuk membuat hydrogen peroksida terurai dengan sangat cepat. Katalis yang digunakan adalah kalium iodide.
Hidrogen peroksida akan terurai menjadi oksigen dan air. Hasilnya, akan ada banyak oksigen terjebak dalam peroksida, yang kemudian dengan cepat oksigen itu akan segera terdorong keluar dari wadah. Sabun yang dicampurkan ke dalam hidrogen peroksida itu pun akan bergabung dengan air dan berubah menjadi busa.
Busa yang menyembur keluar berkat dorongan oksigen itu terkesan mirip dengan pasta gigi.
Percobaan ini menunjukkan dekomposisi hidrogen peroksida yang dikatalisis oleh kalium iodida. Hidrogen peroksida (H2O2) memang dapat terurai menjadi air dan gas oksigen, tetapi biasanya reaksi ini terlalu lambat untuk dapat dengan mudah dirasakan atau diukur.
2H2O2 → 2H2O (l) + O2 (g)
Oleh karena lambatnya reaksi penguraian itu, digunakanlah kalium iodida sebagai katalis untuk mempercepat reaksi. Reaksi yang terjadi adalah:
2H2O2 → 2H2O (l) + O2 (g)
Oleh karena lambatnya reaksi penguraian itu, digunakanlah kalium iodida sebagai katalis untuk mempercepat reaksi. Reaksi yang terjadi adalah:
H2O2 + I− → H2O + IO−
H2O2 + IO− → H2O + O2 + I−
2H2O2 → 2H2O(l) + O2(g) ΔrH° = −196 kJ/mol
Oksigen yang terurai dari sistem menyebabkan busa sabun/deterjen semakin kuat dan banyak, sehingga busa akan meletus keluar. Uap yang keluar dari busa menunjukkan bahwa reaksi yang terjadi adalah reaksi eksotermik (mengeluarkan panas).
Bagaimana???
Cukup mudah dan praktis kan???
Demikianlah gamaEDUchemiest edisi kali ini, semoga bermanfaat...
Bagus gan, Keep going gan
BalasHapuskalau pake iodium solid bisa gak yah?
BalasHapusBoleh saya tahu brp kepekatan (concentration) utk kalium iodida?
BalasHapusBagus, makasih ya
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus